Beritaantara 2.Com , Pesawaran Lampung - Proyek jalan provinsi Ruas jalan Kedondong, Way ratai, Padang cermin senilai 160 Milyar yang menjadi Kebanggaan Masyarakat kini mendapat keluhan dari masyarakat, hal Itu terjadi akibat Pembangunan Pelebaran Jembatan yang berada di Desa Babakan Loak yang baru saja di Lebarkan Sudah Kembali rusak akibat kualitas bangunan yang asal-asalan.
Salah satu Masyarakat Babakan Loa yang enggan disebutkan namanya mengatakan, Jembatan yang lama memang sudah rusak, saat dibangun jembatan tersebut hanya ditambal dan dilebarkan saja.
"kan jembatan yg lama memang udah rusak, waktu itu cuma di tambal dan di tambah lebarnya makanya tidak ada kekuatan sementara itu kalau musim hujan debit air disitu besar sehingga jembatan yang sudah dibangun itu menjadi rusak lagi," ungkapnya.
Akibatnya jembatan dan tanggul penahan tanah yang baru saja diperbaiki kini sudah rusak lagi.
"Saya sangat menyayangkan hal ini terjadi, Dana sebesar 160 Milyar kualitas bangunannya tidak sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat," tambahnya.
Ditempat yang berbeda, Ketua KWRI Kabupaten Pesawaran Jamauddin berharap agar Dinas PU Provinsi benar-benar serius melakukan pengawasan agar hal seperti ini tidak terjadi lagi , terangnya Senen (11/03/2019).
" Kami berharap kepada Dinas PU Provinsi Lampung agar serius dan benar-benar melakukan pengawasan terhadap pengerjaannya, kami menduga rusaknya jembatan tersebut karena minimnya pengawasan dari Dinas PU terkait pekerjaan Ruas Jalan Kedondong, Way Ratai, dan Padang Cermin yang mengakibatkan pengerjaan yang asal-asalan sehingga kualitas jembatan menjadi tidak baik,"
Untuk itu mohon kepada dinas terkait agar segera meninjau lokasi dan adakan tindakan khusus kepada perusahaan yang terlibat pada peroyek yang menelan anggaran negara begitu besar.
tegas jamaudin.(Adin)