Beritaantara 2.com , MUBA Sumsel - Keberadaan lubang di jalan raya memang sangat membahayakan bagi pengguna jalan, baik sopir maupun penumpang kendaraan.
“Lubang-lubang maut” yang ada di Jalan Palembang – Sekayu, tepatnya di Dusun 1, Desa Bailangu Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumsel, kembali memakan korban.
Irawan Bin Nurabas 24 tahun, warga Plakat Tinggi, dan Arifai Bin Arifin 42 tahun, warga Babat Toman, minggu 10 Maret 2019, mengalami kecelakaan tunggal, akibat motor yang mereka tumpangi menerjang lubang.
Pagi itu sekitar pukul 07, Irawan dan Arifai yang mengendarai motor Yamaha Xeon 123, dengan nomor polisi BG 3444 AT dari arah Sekayu menuju Palembang, terlempar dari motor mereka, setelah kendaraan yang mereka tumpangi menerjang lubang di KM 104 jalan Palembang – sekayu, desa Bailangu, Kecmatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin.
Kasat Lantas Musi Banyuasin, AKP Candra Kirana, SH., melalui Kapospol Bailangu, Bripka Bagus Dinata, mengatakan, “Mereka berboncengan dari Sekayu kearah Palembang, karena suasana jalan masih sepi, Irawan yang menyetir motor melaju dengan kecepatan tinggi, mungkin karena silau oleh matahari, irawan tidak dapat melihat jelas ada lubang di depan mereka, akibatnya motor yang mereka tumpangi menerjang lubang jalan dan mereka terlempar dari kendaraan” paparnya.
Ditanya mengenai kondisi kedua korban kecelakaan, Bripka Bagus Dinata mengatakan, bahwa, Irawan yang menyetir motor mengalami luka di tangan dan kaki, sedangkan Arifai, yang dibonceng, kepalanya pecah, keluar darah dari hidung dan mulut, dan tangan kirinya lecet.
“Mereka sudah dibawah ke RSUD Sekayu, tidak ada korban jiwa, untuk irawan karena lukanya ringan, dia bisa pulang sementara, Arifai harus menjalani rawat inap di rumah sakit”, imbuhnya.
Sementara itu Ardiansyah (40), warga desa Bailangu yang tinggal tidak jauh dari tempat kecelakaan mengatakan, “Memang di sini sering terjadi kecelakaan pak, bapak lihat sendiri kan, banyak nian lubang disepanjang jalan raya di Bailangu saja.
Kami masyarakat berharap pemerintah segera memperbaiki jalan, sehingga tidak ada lagi jalan raya yang berlubang, dan bertambah korban kecelakaan “ himbaunya. (agus)