Beritaantara 2.com , Pesisir Barat Lampung - Melalui dinas sosial melaksanakan Sosialisasi bantuan pangan non tunai BPNT program family suport bagi lanjut usia LANSIA tahun 2019 bertempat di gedung wanita kecamatan pesisir tengah. selasa 26/03/19
Pada Laporannya kepala dinas sosial H. Marzuki, S. Pd.,M. Pd bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran keluarga peberima manfaat KPM melalui pemenuhan sebagian kebutuhan pangan ,meningkatkan ketepatan sasaran dan waktu penerimaan bantuan pangan bagi KPM, mendorong capaian tujuan pembangunan berkelanjutan development goal meningkatkan kekuatan dan ketahanan keluarga agar dapat membantu lanjut usia menjalankan fungsi sosialnya menjadi lebih baik.
Selanjutnya penerima bantuan pangan non tunai BPNT dan family suport tahun 2019 dengan rincian kecamatan pesisir selatan berjumlah 1623 KPM, .kecamatan ngaras berjumlah 746 KPM, kecamatan bengkunat berjumlah 2741 KPM, kecamatan ngambur berjumlah 1414 KPM ,kecamatan karya penggawa 1063 KPM, kecamatan pesisir utara 782 KPM, kecamatan pulau pisang 158 KPM, kecamatan pesisir tengah 686 KPM, kecamatan lemong 1120 KPM, kecamatan way krui 715 KPM, kecamatan krui selatan 638 KPM, dengan jumlah total penerimah 11.687 kpm.
Selanjutnya sambutan bupati pesisir barat DR. Drs. Agus istiqlal, SH., MH menyampaikan ucapkan selamat mengikuti kepada peserta sosialisasi program bantuan family suport yang ditujukan kepada lanjut usia lansia semoga sosialisasi ini ber manfaat bagi kita semua karena sosialisasi ini untuk menambah ilmu dan pengetahuan serta pemahaman tentang bantuan sosial untuk mengentasi kemiskinan.
selanjutnya, sebagaimana amanat undang-undang nomor 11 tahun 2009 tentang kesejahteraan sosial dan undang-undang nomor 13 tahun 2011 tentang penanganan fakir miskin, maka kementrian sosial republik indonesia akan menyalurkan bantuan pangan non tunai BPNT sebagaimana tertuang pada peraturan kementrian sosial nomor 11 tahun 2018.
pada kesempatan ini, Bupati berharap kepada seluruh camat dan peratin yang berada diwilayahnya masing-masing, agar selalu memperhatikan petugas penyaluran bantuan pangan non tunai BPNT berjalan dengan baik serta tepat sasaran, supaya selalu meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab dalam hal penanganan masalah sosial terhadap fakir miskin.
kemudian saya berpesan kepada semua opd terkait dalam pelaksanaan kegiatan saling berkoordinasi baik dari pihak pkh, tksk, psm serta camat maupun peratin agar dapat berperan aktif dalam hal penanggulangan kemiskinan di kabupaten pesisir barat.
Turut hadir langsung pada acara terebut Kasi bimbingan lanjut usia direktorat rehabilitasi lanjut usia kementrian sosial republik indonesia Dr. Susilo budi sarwono, Kabid rehabilitasi dinas sosial provinsi lampung Ratna fitriani, para camat dan pratin se kabupaten pesisir barat, pendamping PKH, TKSK dan PSM serta calon penerima manfaat family suport. ( sukri)
