Berita Antara2.Com Kaur Bengkulu- Pemerintah Kabupaten Kaur melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) menggelar Sosialisasi sistem Imformasi Desa melalui digital Website berbasis Online bertempat di Gedung Kuliner Desa Air Dingin Kecamatan Kaur Selatan, kegiatan tersebut digelar pada hari ini Rabo 07/08/19
Untuk diketahui Sosialisasi tersebut dilaksanakan selama satu hari yang mana giat tersebut mengembangkan kebijakan sistem informasi desa (SID) untuk pengelolaan basis data terpadu berbasis web (Online) yang difasilitasi oleh Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan Desa
Acara sosialisasi sistem Informasi digital Website tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas PMD Kabupaten Kaur H. Asmawi S.ag MH.
Dengan menghadirkan narasumber dari CV Digital Creative Studio Berjumlah Tiga Orang.
Peserta Kegiatan tersebut diikuti Oleh kepala desa sekabupaten Kaur yang hadir
Adapun sambutannya Kepala Dinas PMD Kaur H. Asmawi.S.ag MH. pada pembukaan acara tersebut adalah mengingat Sejumlah persoalan yang terjadi di beberapa desa ditengarai oleh minimnya informasi yang disajikan desa. Untuk itu, keterbukaan informasi publik di desa menjadi salah satu elemen penting yang harus diwujudkan melalui sistem informasi desa.
Sementara di Kabupaten Kaur saat ini masih banyak desa yang mengadopsi sistem informasi desa berbasis offline, oleh karenanya segenap pihak yang terlibat dalam pengelolaan sistem informasi desa di Kabupaten Kaur diharapkan mampu mereplikasi kiat-kiat dibumi Se'ase seijean ini sebagai daerah yang telah berhasil mengaplikasikan sistem informasi desa berbasis web (Online).
Kedepan setiap desa diberikan akses hingga pendampingan untuk mengembangkan website yang dikembangkan, kemudian untuk memudahkan pembaharuan data maka akan diberikan akses dari kecamatan ke desa ujar Asmawi
Sementara itu Apit Salah satu Narsum yang hadir pada acara tersebut menjelaskan sistem informasi berbasis web ini akan sangat memudahkan bagi pemutakhiran data yang didapat menjadi data tunggal yang valid Saya sangat mengapresiasi,terhadap sosialisasi seperti ini karena semangatnya sama untuk membangun satu data.
Karena untuk satu data itu menjadi keprihatinan kita secara nasional bahwa sektoral punya data masing-masing dan tidak pernah ketemu. Ketika dibangun dengan satu data ini insyaallah kedepan bisa kita wujudkan di berbagai level dan di berbagai daerah, jelasnya.
Sekarang media offline itu relatif orang jarang yang mau buka karena perlu waktu perlu biaya kemudian informasinya terlambat. Tetapi jika media online hari itu ketika diupdate informasinya langsung bisa dibuka dimanapun bisa tidak harus mencari dalam arti tidak perlu mencari sumbernya.
Kemudian yang ketiga lebih murah cukup dengan android yang di isi paket data itu dimanapun bisa dipakai, itu semua menjadi tantangan yang harus disikapi kedepan, imbuhnya.
Sistem informasi desa berbasis web ini mempunyai banyak sekali keunggulan yang diperoleh seperti penyelenggaraan kantor desa yang efektif dan efisien, pemerintahan desa yang transparan dan akuntabel, dan juga warga mendapatkan akses yang lebih baik dan mudah dalam memperoleh informasi tentang desanya.
Selanjutnya Apit mengharapkan usai mengikuti sosialisasi ini para pengelola sistem informasi desa baik itu administrator dan operator di masing-masing desa dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat guna memberikan pelayanan publik yang lebih baik tukasnya (iksan)