POM Muba mendapat kritikan Dari Oknum ASN.

Berita antara 2.com
0

Beritaantara2.com Musi Banyuasin Sumsel -- menjamurnya pemberitaan dikalangan media Online dalam beberapa pekan terakhir ini terkait banyak oknum ASN yang pada setiap hari libur selalu pulang kerumah yang tercatat sebagai daerah Zona Merah Covid 19 tentunya hal ini menjadi perhatian khusus bagi kalangan lembaga kontrol.

Sementara  pada sebelumnya Bupati Musi Banyuasin H. Dodi Reza Alex sudah mengeluarkan surat edaran bahwa seluruh ASN dalam ruang lingkup Pemerintah Musi Banyuasin dilarang pulang atau pergi ke daerah Zona Merah Covid 19 hal ini wajib di ditaati guna percepatan pemutusan mata rantai Virus Covid 19. Namun masih banyak juga oknum ASN yang melanggar mengingat rumah mereka di Palembang.

Situasi ini lah membuat keberanian salah satu oknum ASN mengkritik pihak lembaga kontrol melalui pesan singkat Whatsapp nya dia minta supaya berita itu berimbang jangan ASN saja yang menjadi sorotan dan jadi bahan diskusi dari berbagai kalangan.

"Sementara kami juga melihat bahwa pihak lembaga kontrol baik itu Ormas, LSM dan rekan media banyak setiap harinya keluar masuk Muba, mengapa ini tidak diberitakan kritik oknum ASN yang minta namanya tidak perlu di tulis dalam pemberitaan ini karena takut keselamatan dirinya terancam"Pungkasnya.

Ketua Persatuan Ormas Muba Kurnaidi yang juga menjabat sebagai penasehat Persatuan Wartawan Indonesia PWI Musi Banyuasin, kurnaidi saat dimintai tanggapannya mengucapkan Terima kasih  atas kritikan dari Oknum ASN ini karena menurutnya "Itu merupakan kritik yang membangun dan itu benar jangan semut di seberang lautan kelihatan tapi gajah dipelupuk mata tidak kelihatan ( kata Bang H. Rhoma Irama Red ). 

Lebih lanjut Kurnaidi menyarankan "Terutama bagi kawan-kawan lembaga kontrol LSM dan rekan wartawan yang rumahnya di palembang atau berada di wilayah Zona Merah, termasuk Ketua PWI sendiri harus isolasi mandiri dulu kakau sudah berada di Muba  dan sebaiknya jangan pulang dulu bermantap dirilah di Muba dalam kondisi sekarang untuk keselamatan diri kita dan orang lain dan ini tujuan pemerintah dalam pemutusan mata rantai Covid 19 dan saya harapkan pula kepada unsur Forum Pimpinan daerah serta jajarannya supaya kita sama-sama berperang melawan wabahbvirus Corona ini jangan semau kita saja keluar masuk Muba ini. " harapnya."

"Disisi lain kita punya kewajiban mengantisipasi orang luar masuk Muba, seperti para pedagang keliling, pedagang sayuraran, ikan dan lain-lain itu semua dari luar Muba. 

Mengingat sejumlah barang pokok makanan ini hampir semuanya dari luar Muba. tentunya ini jadi tanggung jawab kita semua Bukan hanya tanggung jawab pemerintah tim Gugus Tugas saja melainkan tanggung jawab kita semua"Himbau Kurnaidi. (Tim).

Reforter Muba (Agus).
Redaksi Herman Talo.

Posting Komentar

0Komentar

Please Select Embedded Mode To show the Comment System.*