Dewan Pengurus Wilayah Sumsel Lembaga Aspirasi Nusantara (DPW LAN) bermarkas di Muba, hari Kamis, 8/2/'24 pkl. 09.30 WIB melakukan aksi damai di depan kantor Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (DPMD) Muba.
Terpantau awak media ini aksi damai LAN dipimpin langsung oleh ketuanya Indra, orator aksi Fitriandi, S.Sos., serta puluhan peserta aksi lainnya mewarnai jalan Kolonel Wahid Udin.
Beberapa kendaraan baik roda empat maupun roda dua, sempat berhenti sejenak menyaksikan aksi damai yang dilakukan pada hari libur, memperingati hari keagamaan tersebut.
Dalam orasinya Andi, panggilan akrab dari Fitriandi, meminta agar Pemilu nanti jangan diwarnai praktek-praktek kotor pihak-pihak yang digaji atau dibayar oleh negara.
"Kami mendapat info bahwa Tim Ahli Pendampingan Desa, Pendamping Desa, serta Pendamping Lokal Desa, berpihak kepada oknum Caleg tertentu, mereka ramai-ramai menggalang suara untuk mendukung calon tersebut dengan membagi-bagikan uang. Rencananya pembagian uang itu dilakukan hari Jumat (hari ini-red)," ujarnya.
"Oleh karena itu kami meminta agar Dinas PMD dan Bawaslu Muba dapat menindak tegas oknum-oknum tersebut apabila nanti terbukti melakukan politik uang, politik kotor, menggalang dukungan kepada oknum Caleg tertentu," lanjutnya.
"Kami juga meminta agar Tim Ahli Pendampingan Desa tidak dijadikan mesin politik demi kepentingan oknum tertentu," timpalnya.
Aksi damai yang berlangsung kondusif tersebut tidak berlangsung lama karena hari itu hari libur, dimana seluruh pegawai ASN tidak hadir di kantor.
Indra, Ketua DPW LAN Sumsel mengatakan pihaknya sengaja melakukan aksi damai di hari libur, alasannya momennya sangat mendesak karena mengingat rencana oknum-oknum tersebut akan membagikan uang esok hari.
"Kami sengaja melakukan aksi damai hari ini karena kami mendengar politik uang itu dilakukan besok (hari ini). Kita semua harus mencegah jangan sampai ini terjadi," tegasnya. (ags)